DETIKTV | WAMENA – Persekutuan Pemuda Gereja Baptis Walani Wilayah Hubula mengelar pelatihan dasar – dasar kepempinan.

Pelatihan kepemimpinan berlangsung pada rabu, 9 Juli 2025 waktu, 8. 30 – 11. 45 selesai bertempat di gedung sekolah minggu gereja baptis walani Wilayah Hubula Kabupaten Jayawijaya Wamena Pegunungan Papua.

Dalam kesempatan itu pemuda menghadirkan sebagai nara sumber salah satu tokoh pemuda Papua Angginak Sepi Wanimbo.

Pemimpin terlahir dari gen keturung nenek moyang atau orang tua dan melalui belajar organisasi dimana kita belajar saat ini di rumah, di gereja, di sekolah dan kampus dimana tempat kita belajar. Disanalah tempat kita akan dibentuk karakter, moral, integritas dan pribadi yang sosok pemimpin yang handal dipakai orang, disegani orang, dihargai orang, dihormati orang dimanapun Ia pimpin.

Lalu memulai memimpin diri sendiri, person, individu kemudian pimpin orang banyak supaya dalam kepemimpinnya berjalan baik dalam kebijakan – kebijakan penyelamatan, kesejahteraan bagi anggota yang dipimpinnya.

Seorang pemimpin pasti mempunyai Visi besar dan Visi besar itu tidak bisa diwujudkan seorang diri tetapi membutuhkan namanya kesatuan, kebersamaan, kekompakan yang solid untuk jalankan kebijakan program pelayanan untuk kemuliaan nama Tuhan di tanah ini.

Supaya berjalannya program dengan baik tentu seorang manajer, pemimpin mempunyai pengetahuan yang luas melalu baca buku Alkitab, dan buku bacaan lainnya? Tidak hanya itu tetapi membuka diri untuk terlibat dalam kegiatan – kegiatan positif seperti seminar, pelatihan dari berbagai organisasi untuk memperkaya diri dalam kebijakan program pelayanan sesuai prosesi yang Tuhan kasih.

Tuhan tanya kepada Musa ditanganmu itu ada apa lalu Musa jawab tongkat, pakai tongkat itu selamatkan umat yang ditindas oleh kekuasaan piraun supaya umat dapat diselamatkan.

Firman sudah sangat jelas hari ini Tuhan tanya pada diri saya dan kita semua ditanganmu itu ada apa? artinya Tuhan kasih potensi, kemampuan, kepintaran, skil dan ilmu pengetahuan silah mengunakan itu sebagai tongkat untuk membangtu orang, menolong orang, mendidik orang, mencerdaskan orang, supaya kita semua dapat diselamatkan oleh kebenaran yang bersumber dari Tuhan sendiri.

Bagi yang sedang ada di bangku studi dan sudah sarjana ilmu itu jangan mengunakan untuk mencuri, mempersulit, menyiksa, membunuh bagi orang tetapi ilmu itu pakai untuk menyatakan kebenaran, keadilan, kejujuran dan kesamaan di tengah – tengah dunia ini supaya semua umat dapat hidup damai, nyaman dalam kehidupan sehari – hari.

Kita belajar dari salah satu tokoh Alkitab Nehemia. Nehemia benar dalam hidupnya gaya kepemimpinan keras, tegas lalu Dia kuat berdoa sehingga dalam kepemimpinnya telah berhasil dengan baik lalu bagimana kita saat ini. Banyak pemimpin yang tidak tahu berdoa, bersekutu pada Tuhan tetapi momentum ini saya mengajak membiasakan sampaikan Doa kepada Tuhan itu setiap hari sebab kunci keberhasilan ada di doa, kunci umur panjang ada di doa, kunci jadi pemimpin sukses ada doa oleh karena itu dalam hidup dan aktivitas sesuai prosesi nomor satukan doa.

Semua rancangan berlandaskan dengan doa yang kuat maka rancangan program pelayanan, mengejar impian di bangku studi pendidikan pasti akan sukses dengan kualitas ilmu pengetahuan baik dan ketika keluar atau selesai dari studi akan dikapai tenaga oleh orang lain di gereja, pemerintah di tanah ini.

Kegiatan – kegiatan positif seperti sekarang ini sangat luar biasa oleh karena itu kegiatan kebangkitan pemuda terus tingkatkan dan manfaatkan waktu sebaik – baiknya untuk belajar, menata diri dan menentukan masa depan dari sekarang bukan besok.

Lanjut ketua pemuda gereja baptis Walani Rida Wenda sampaikan banyak terima kasih kepada pembicara atas waktu dan materinya begitu luar biasa yang kami dapat sampaikan, dengar karena itu bagi anak mudi – mudi yang kita hadir mengikuti kegiatan ini kita beruntung sebab ilmu yang kita tidak dapat di bangku studi kita dapat saat ini melalui kaka pembicara.

Kegiatan ini terlaksana mukan semata – mata kami hebat tetapi karena dukungan Doa, daya dan dana dari bapak ibu pimpinan gereja serta seluruh warga jemaat maka berjalan dengan baik.

Kami sampaikan terima kasih kepada pembicara karena kami dapat kasih buku ada tiga judul buku yang berbeda yaitu Sejarah Kepemimpinan Pemuda Baptis Papua, Masa Depan Kami Penuh Harapan, Tanah Kami Masa Depan Kami yang ditulis oleh kaka pembicara sendiri semoga buku yang diberikan oleh narasumber kita menjadi bekal, pendoman, cermin, jalan akan menuntut kita masa depan lebih cemerlan lagi dari sekarang.

Kita terus merawat nilai kesatuan, kebersamaan, kekompakan dalam pertempuran pelayanan Tuhan supaya kita benar – benar menjadi terang bagi orang lain tetapi juga untuk kemuliaan nama Tuhan.

Kegiatan penguatan kapasitas seperti ini kita akan teruslah lakukan karena itu bapak ibu jemaat Tuhan, kader, intelektual, tokoh serta semua kalangan jangan membosan – bosan mendukung kita tetapi harap terus supor melalu doa, dana dan daya supaya kami pemuda gereja baptis walani benar – benar muncul sebagai pemuda yang takut akan Tuhan tetapi juga mempunyai integritas moral ilmu yang tinggi untuk kita tetap kuat dalam pelayanan gereja Tuhan di tanah Papua.