Laporan : Rustam Rettob/Detiktv.co.id
Fakfak – Urgensitas usulan pembangunan Rumah Sakit (RS) Kabupaten Fakfak dalam mendukung program kesehatan nasional era pemerintahan Presiden Prabowo Subianto menuju indonesia emas 2045.
Bahwa Kabupaten Fakfak dikenal sebagai julukan Kota Pala, Kota Perjuangan identik dengan budaya “Satu Tungku Tiga Batu”. Ini merupakan cerminan bahwa Kabupaten Fakfak sangat menjunjung tinggi persaudaraan dalam keberagaman.
Luas Wilayah Kabupaten Fakfak adalah 14.320 Meter persegi dengan panjang garis pantai adalah 1.060 Km, serta angka masyarakat yang tinggal dipesisir pantai dengan prosentase 97 persen sedangkan masyarakat yang tinggal di pegunungan di angka prosentase 45 persen.
Kabupaten Fakfak memiliki 17 Distrik, 7 Kelurahan, 142 Kampung, dengan Jumlah ASN 4.030 orang serta PPPK sebanyak 530. Kabupaten Fakfak berdasarkan angka BPS jumlah penduduk adalah 86,283 Jiwa, kepadatan penduduk adalah 6,03 Km2.
Kemudian Angka Harapan Hidup 68,75 Tahun, Angka Melek Huruf Usia 15+ 99,46 %, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja 63,29 %, Tingkat Pengangguran Terbuka 6,75 %, Penduduk Miskin 18.130 Jiwa, dan Persentasi Penduduk Miskin 22,06 % 10 IPM 69,12 Point.
Visi Kabupaten Fakfak periode 2025-2030 adalah : “Terwujudnya Kabupaten Fakfak yang Mandiri, Sejahtera, Aman dan Berdaya Saing Berlandaskan Keberagaman”, ada 5 Misi yang diemban dalam Visi tersebut adalah :
Meningkatkan dan mengembangkan potensi SDM dan SDA untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Fakfak
Menyelenggarakan Tata Kelola Pemerintahan yang baik, bersih, dan benar guna mewujudkan kemandirian daerah.
Meningkatkan dan mengembangkan pembangunan Infrastruktur Daerah yang memadai guna menciptakan Iklim Investasi yang kondusif dan berdaya saing.
Menciptakan Keamanan dan Stabilitas Politik daerah guna menjamin terciptanya lingkungan yang kondusif bagi pembangunan, investasi, dan aktivitas sosial ekonomi masyarakat Fakfak.
Melestarikan Lingkungan, Adat dan Budaya serta Nilai-Nilai peninggalan sejarah daerah sebagai bagian dari perwujudan keberagaman.
Latar Belakang Usulan Gedung Baru RSUD Fakfak
Ditengah Pemerintah Gencar mengkampanyekan program Kesehatan Gratis bagi masyarakat, adanya keterbatasan pengembangan RSUD Fakfak yang ada saat ini disebabkan karena lahan yang terbatas.
Selanjutnya adanya perumahan penduduk di dalam Areal Lokasi RSUD, kemudian Hanya ada 1 (satu) RSUD sebagai fasilitas kesehatan rujukan tingkat lanjut dengan kondisi sulit untuk dikembangkan. Meningkatnya jumlah penduduk tidak sebanding dengan rasio fasilitas pelayanan kesehatan.
Meningkatnya Perubahan Pola Penyakit, Kesadaran masyarakat akan pentingnya layanan Kesehatan sebagai akibat meningkatnya kebutuhan Layanan Fasilitas Kesehatan.
Keterbatasan Kapasitas Rawat Inap berupa tempat tidur, sarana prasarana di RSUD tidak sebanding dengan Rasio pelayanan sebagai bentuk kendala utama dalam pemenuhan layanan kesehatan yang optimal.
Dukungan Sarana Prasarana Kesehatan sesuai dengan Rasio Penduduk masih rendah dan terjadi timpang antar wilayah.
Kondisi perbekalan Obat serta sarana penunjang terbatas dan masih minim, Adanya Proyek Strategis Nasional (PSN) dan dukungan Investasi perlu di dukung oleh Fasilitas Kesehatan yang memadai.
Kebutuhan terhadap Pembangunan RSUD Baru sebagai fasilitas layanan Rujukan Dasar Strategis menjembatani Puskesmas yang belum menjangkau 17 Distrik di Kabupatan Fakfak.
Konteks Kondisi Kesehatan di Kabupaten Fakfak
Akses Layanan Kesehatan Dasar Terbatas : Minim fasilitas medis di Fakfak. Rumah Sakit Vertikal dapat menjadi fasilitas pelayanan Sekunder tingkat lanjut bagi masyarakat di Distrik atau kabupaten yang jauh dari RS besar
Rujukan Tinggi ke Rumah Sakit Daerah : Pasien dengan kasus ringan hingga sedang langsung dirujuk ke Rumah Sakit Fakfak, membebani fasilitas yang seharusnya menangani kasus lebih berat.
Penanganan Gawat Darurat Belum Optimal : Dengan adanya RS Vertikal dilengkapi IGD 24 jam, ruang rawat inap dasar, laboratorium, dan radiologi sederhana. Ini penting untuk memberikan pertolongan pertama dan menyelamatkan nyawa dalam kondisi darurat.
Belum adanya efisiensi Biaya dan Mobilitas Pasien : Pasien masih di rujuk ke luar daerah dengan waktu, biaya transportasi, relative mahal.
Keterbatasan Fasilitas Kesehatan : Keterbatasan pengembangan Gedung sarana Kesehatan RSUD Fakfak, ketersediaan peralatan medis yang minim, dan akses yang terbatas untuk masyarakat mendapatkan pelayanan.
Jangkauan Pelayanan yang jauh dan terbatas : Wilayah Fakfak dengan 17 Distrik, masih terbatas jangkauan pelayanan sehingga RS Vertikal jika terbangun dapat mendukung pelyanan optimal.
Urgensitas Pembangunan Gedung Baru RSUD Fakfak :
Adanya Perkembangan Investasi dan Program Strategis Nasional (PSN) membutuhkan kerjangkauan pelayanan Kesehatan.
Aksesibilitas dan Pemerataan : Fakfak Belum memiliki RS yang representatif untuk mendukung pelayanan pada daerah perbatasan, kepulauan, dan daerah dengan indeks kemiskinan tinggi. Jangkauan pelayanan yang Masih jauh.
Kesiapan Mendukung Program Nasional seperti mendukung program makan bergizi gratis, pemeriksaan kesehatan dasar rutin oleh RS sebagai pusat pemeriksaan berkala.
Peningkatan RSUD Fakfak : RSUD Fakfak Tipe C, mengusulkan peningkatan kelas RS ke C +, Peningkatan Layanan Primer dan Sekunder Termasuk Ketersediaan RS Type D di tingkat Kabupaten Termasuk di Fakfak.
Minimnya fasilitas medis beserta pengembangan RSUD Eksisiting, sehingga dengan Rencana RSUD atau RS Vertikal dapat menjadi Fasilitas Pelayanan Sekunder Tingkat Lanjut di Kabupaten Fakfak.
Usulan Pembangunan Baru Rumah Sakit Daerah Kabupaten Fakfak
Ketersediaan Lahan 24.425 m² dan Siap Bangun, Perencanaan & Degn 5 Lantai sudah Terencana, RAB sebesar Rp 164.214.000, Kajin Lingkungan Dalam Proses masih berbentuk Draft, Sertifikat Tanah Tersedia Lagalitas, dan Visualisasi tersedia
Tinggalkan Balasan