Detik TV | Fakfak – Bupati Fakfak Samaun Dahlan menegaskan bahwa program pendidikan dan kesehatan gratis merupakan prioritas utama pemerintahannya bersama Wakil Bupati Donatus Nimbitkendik. Kedua program tersebut dinilai sebagai bentuk nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap kebutuhan dasar masyarakat Fakfak.
Hal itu disampaikan Bupati Samaun saat menandatangani nota kesepahaman antara Pemerintah Kabupaten Fakfak dan Universitas Gadjah Mada (UGM), di Yogyakarta, Rabu (22/10/2025).
Menurutnya, ide dua program unggulan itu lahir dari pengalaman pribadi ketika masih menjabat Kepala Dinas PUPR Fakfak. Saat itu, ia sering menemui masyarakat yang kesulitan membayar biaya sekolah anak maupun biaya berobat di rumah sakit.
“Saya pernah menyaksikan sendiri orang tua yang harus menjual hasil kebun demi biaya seragam dan operasi anaknya. Karena itu, sejak awal menjabat Bupati, saya berkomitmen menjadikan pendidikan dan kesehatan gratis sebagai program prioritas daerah,” ujar Samaun Dahlan.
Bupati menjelaskan, program pendidikan gratis diberlakukan bagi seluruh siswa, baik di sekolah negeri maupun swasta. Fasilitas yang diberikan meliputi pembebasan biaya SPP dan pemberian seragam lengkap bagi pelajar.
Sementara di bidang kesehatan, pemerintah daerah menanggung seluruh biaya pengobatan masyarakat di fasilitas kesehatan milik daerah, sekaligus menyediakan makanan gratis bagi dua anggota keluarga yang menjaga pasien di rumah sakit.
“Kebijakan ini berlaku tanpa membedakan asal-usul. Semua anak Fakfak berhak sekolah dan semua warga berhak sehat tanpa terbebani biaya,” tegasnya.
Dalam kesempatan itu, Bupati Samaun juga berharap kerja sama antara Pemkab Fakfak dan UGM dapat membuka peluang bagi generasi muda Fakfak untuk melanjutkan pendidikan tinggi, khususnya di bidang kedokteran dan energi.
“Kami ingin menyiapkan sumber daya manusia lokal yang kompeten. Ketika industri minyak dan gas mulai beroperasi di Fakfak, tenaga ahli dari daerah sendiri sudah siap berperan,” tutupnya.

Tinggalkan Balasan